Suasana Baru Dalam Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran

SMAN 1 Pringgarata | Pelaksanaan evaluasi pembelajaran semester genap tahun pelajaran 2019/2020 berlangsung aman dan lancar. Evaluasi pembelajaran dilaksanakan dalam beberapa bentuk dan teknis penilaian dengan suasana yang berbeda. Peserta didik kelas XII (dua belas) mengikuti penilaian akhir semester genap berbasis android (online), sedangkan kelas X (sepuluh) dan XI (sebelas) mengikuti penilaian tengah semester genap berbasis paper (kertas).

Evaluasi pembelajaran dijadwalkan akan berlangsung selama 8 (delapan) hari sejak Kamis, (05/03/2020) hingga Jum’at, (13/03/2020) mendatang. Jadwal tersebut mengacu pada kalender pendidikan dan keputusan rapat dewan guru bersama bapak Kepala Sekolah, H. Iwan Riawan, M.Pd.

Dalam pelaksanaannya, peserta didik kelas XII menggunakan handphone versi android yang terkoneksi dengan jaringan WiFi yang telah disiapkan oleh panitia. Peserta didik kemudian login menggunakan username dan password masing-masing pada sistem CBT Application Versi VHD. Setelah selesai mengerjakan soal ujian peserta didik dapat langsung melihat hasil/nilai yang diperoleh sebelum melakukan logout.

Penggunaan sistem tersebut merupakan ide fresh bapak Kepala Sekolah dalam rangka inovasi pendidikan abad 21 dalam evaluasi pembelajaran yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Terlebih lagi pesatnya perkembangan teknologi era digital saat ini dianggap sangat relevan dengan generasi milenial.

Adapun bagi peserta didik kelas X dan XI tetap mengikuti penilaian tengah semester genap berbasis paper (kertas). Hal tersebut dikarenakan oleh masih terbatasnya infrastruktur jaringan yang tersedia. Namun, dalam hal terbatasnya infrastruktur jaringan, Bapak Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum (Wakakur), Hirjan, S.Pd. berkomitmen untuk tahun pelajaran baru mendatang akan diupayakan penyempurnaan sehingga semua tingkatan dapat mengikuti evaluasi pembelajaran dengan model yang sama (online).

“Tahun pelajaran baru (2020/2021) besok kita akan terapkan evaluasi pembelajaran berbasis android dengan jaringan yang lebih memadai untuk semua kelas”, optimismenya.

Bapak Wakakur menyadari pelaksanaan penilaian semester menggunakan android ini merupakan pertama kalinya dan masih ada kekurangan-kekurangan. Untuk itu, beliau akan terus berkoordinasi dengan bagian Information Comunication and Tekhnology (ICT) sekolah untuk mengembangkan sistem dengan jaringan yang memadai. Sehingga pelaksanaan evaluasi pembelajaran menjadi lebih baik.